Kamis, 23 September 2010

Peristiwa malam tanggal 23 oktober, VENUS akan terang


PERISTIWA TANGGAL 23 OKTOBER 2010 , LIHAT MALAM HARI



Jika anda masih ingin menunggu peristiwa astronomi baru. Tunggu saja magrib tiba. Menjelang malam tanggal 23 September 2010 Venus akan sangat terang. Magnitudo tampaknya mencapai -4.6. Ia dapat kamu temukan di dekat cakrawala barat dimana matahari baru saja tenggelam. Venus tidak akan pernah berada di atas kepala kita, jadi untuk menemukannya tanggal berapapun, kamu cukup melihat cakrawala barat di waktu magrib atau cakrawala timur di waktu shubuh. Ia selalu berada di dekat matahari karena secara urutan, Venus memang lebih dekat ke Matahari daripada Bumi. Lebih dekat lagi di cakrawala, bila kamu berada di pantai, kamu bisa melihat Merkurius. Venus dan Merkurius adalah langit lapis kedua dan ketiga dalam mitologi kuno tentang tujuh lapis langit.


Musim-musim terjadi bukan karena perubahan jarak Bumi dari Matahari, namun karena fakta kalau sumbu rotasi Bumi miring 23.5 derajat dengan bidang orbit Bumi mengelilingi matahari. Pada saat di belahan utara Bumi mengalami musim panas, itu berarti belahan utara Bumi menghadap lebih dekat ke Matahari. Pada saat musim panas terjadi di belahan selatan Bumi, maka belahan selatan Bumi yang lebih dekat menghadap Matahari. Nah, ini berarti ada saat dimana belahan utara bergantian dengan belahan selatan, dan ada saat dimana belahan selatan yang bergantian dengan belahan utara. Saat dimana matahari melintasi khatulistiwa langit untuk berpindah dari selatan ke utara, saat ini disebut vernal equinox dan terjadi sekitar tanggal 22 Maret. Saat dimana matahari melintasi khatulistiwa langit untuk berpindah dari utara ke selatan, saat ini disebut autumnal equinox dan terjadi sekitar tanggal 22 September. Tanggal equinox tidak terlalu konstan, karena kekakuan kalender kita sendiri. Untuk tahun 2010, besok adalah saat terjadinya autumnal equinox. Tanggal 23 september 2010 pukul 10.09 WIB dan matahari akan tepat di atas kepala saat pukul 12.00 WIB. Saat inilah bayangan tongkat yang ditancapkan di tanah lapang akan hilang sepenuhnya di daerah yang dilewati garis Khatulistiwa.

Lokasi-lokasi astronomis di Bola langit dengan bumi di tengahnya


Pada saat ini, bagi kita yang tinggal di khatulistiwa, matahari berada tepat di atas kepala. Ini artinya kalau sebuah tongkat mulus lurus ditancapkan ke tanah, ia tidak akan berbayang-bayang. Peristiwa yang hanya terjadi dua kali setahun ini kadang luput dari perhatian kita, tapi tidak bagi orang masa purba yang hidupnya sangat bergantung pada cuaca dan iklim. Jika kamu tertarik menyaksikannya, catat waktunya dan nikmatilah.

http://www.faktailmiah.com/2010/09/22/jangan-lewatkan-autumnal-equinox-tanggal-23-september-2010.html

Rabu, 22 September 2010

tanggal 23 september Matahari Sampai di Atas Indonesia

Matahari Sampai di Atas Indonesia

foto




Bandung - Matahari akan tepat berada di atas garis khatulistiwa pada 23 September mendatang. Posisi itu menandakan dimulainya peralihan musim dari kemarau ke hujan selama tiga bulan dari September hingga November. Masyarakat diminta mewaspadai kemunculan angin puting beliung.
Peneliti hubungan matahari bumi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Thomas Djamaluddin mengatakan saat ini matahari mulai bergerak dari utara ke selatan bumi. Saat tepat di atas wilayah Indonesia, dalam kondisi normal suhu akan terasa naik. Temperatur pada September-Oktober mirip seperti Maret-April, dengan rata-rata suhu berkisar 28 derajat dan maksimal 33 derajat Celcius.



“Tapi sekarang karena ada anomali cuaca kemarau basah akibat La Nina dan menghangatnya suhu permukaan laut, kemungkinan suhu di Indonesia tetap normal,” ujarnya, hari ini. Gumpalan awan diperkirakan bakal mengurangi terik yang biasa menyengat di musim kemarau. Menurut Djamaluddin, walau posisi matahari di atas Indonesia tidak berarti jarak sang surya menjadi lebih dekat. Jaraknya tetap, sekitar 150 juta kilometer dari bumi.

Adapun Direktur Observatorium Bosscha, Lembang, Hakim L Malasan mengatakan, posisi matahari juga tidak akan memperpanjang waktu siang atau memperpendek malam. “Siang dan malam tidak berubah,” katanya. Pengaruh matahari hanya berdampak pada musim secara makro, yaitu dari musim panas ke musim dingin.


http://www.tempointeraktif.com/hg/iptek/2010/09/16/brk,20100916-278546,id.html
 
Copyright © 21_dindablues. All rights reserved.
Blogger template created by Templates Block | Start My Salary
Designed by Santhosh